Kepala Desa Dukuhseti memastikan segera melakukan pengobatan kepada Ibu Kartini

  • Aug 05, 2023
  • DUKUHSETI-DUKUHSETI
  • BERITA

DUKUHSETI – Ibu Kartini yang merupakan janda sebatang kara harus menahan lara karena kanker payudara yang dideritanya.

Saat disambangi oleh Kepala Desa Dukuhseti, Ahmad Rifa’i Jum’at pagi, (04/08/2023) terlihat Ibu Kartini tinggal di bekas warung yang sudah tidak layak huni. Alasan tinggal di tempat tersebut karena ingin dekat dengan para keponakannya. Tutur Ibu Kartini saat ditemui.

Kanker payudara yang diderita Ibu Kartini sebenarnya sudah lama. Akan tetapi Ibu Kartini takut untuk membicarakannya kepada siapapun bahkan keluarganya sendiri. Keponakannya pun yang saat itu datang membenarkan hal tersebut.

“semua keponakannya itu tidak tahu sama sekali kalau De Kartini menderita kanker payudara yang lumayan cukup parah”, ungkap salah satu keponaknnya.

Awal mula penyakit Ibu Kartini diketahui oleh masyarakat ketika ada yang meilihat dari payudaranya mengeluarkan darah terus menerus sehingga informasi tersebut sampai ke pemerintah desa. Mengetahui hal itu Kepala Desa Dukuhseti bergerak cepat untuk melakukan penanganan yang serius.

Ketika ditawari untuk dilakukan operasi, Ibu Kartini menolaknya dengan dalih takut. Sehari-hari ia hanya mengkonsumsi obat-obatan pereda nyeri saja. Kadang jika terasa pusing Ibu Kartini mengkonsumsi kopi sachet padahal itu berbahaya untuk kesehatannya. Keluarga telah melarang namun tidak dihiraukannya.

Kepala desa tetap menyarankan operasi demi kesembuhannya. Karena jika tidak dilakukan penangan secara cepat akan membahayakan. Setelah bernegoisasi dengan para keponakannya akhirnya setuju jika dilakukan operasi di salah satu rumah sakit daerah Pati.

“Ibu Kartini takut dioperasi. Padahal sakitnya lumayan parah. Setelah tadi berbicara langsung dengan Ibu Kartini beliau mau jika dilakukan pengobatan di rumah sakit daerah Pati yang lebih dekat dan tetap tidak mau dioperasi. Maunya diobati biasa. Untuk itu nanti bisa diatur. Operasi kan dibius. Yang terpenting pihak keluarga sudah memberikan izin Ibu Kartini untuk dioperasi demi kesembuhannya. Selanjutnya kami bersama tim akan gerak cepat pada pengobatan kanker payudara yang diderita Ibu Kartini”, jelas Kepala Desa Dukuhseti.

Sebelum meninggalkan rumah Ibu Kartini, Kepala Desa Dukuhseti memberikan sedikit santunan untuk biaya sehari-hari Ibu Kartini. (Nj/Humas Desa Dukuhseti)